PANGKEP - Semen Tonasa terus melakukan inovasi di bidang teknologi informasi. Kali ini, perusahaan persemenan terbesar di Indonesia Timur ini melakukan Plant Optimizing dengan melakukan migrasi PXP-Advanced Process Control di Tonasa 5.
Aksi korporasi ini dilakukan selain untuk mengikuti perkembangan teknologi di bidang persemenan yang semakin berkembang, juga untuk meningkatkan efisiensi di perusahaan.
Direktur Operasi Bambang Haryanto menyebutkan, bahwa implementasi Plant Optimizing ini merupakan bagian dari transformasi digital industri 4.0 di perseroan.
"Plant Optimizing yang sedang kami jalankan ini merupakan bagian tidak terpisahkan dari road map transformasi digital industri 4.0 di Semen Tonasa. Teknologi ini kami implementasikan di Raw Mill, Kiln, dan Cement Mill di Tonasa 5." ungkapnya.
Bambang menambahkan, bahwa selain Plant Optimizing, pihaknya juga terus mengembangkan platform industri 4.0 yang telah berjalan di tahun lalu. Diantaranya predictive maintenance dan panduan pemeliharaan digital.
Sementara itu GM Komunikasi dan Hukum Semen Tonasa Andi Muhammad Said Chalik menyebutkan bahwa proyek ini merupakan inisiatif strategis perusahaan dalam bersaing di industri semen global.
"Harus diakui, bahwa kondisi persaingan di industri semen nasional maupun global sangat challenging. Karenanya, Semen Tonasa senantiasa melakukan inovasi yang salah satunya melalui teknologi industri ini." ucapnya
"Implementasi Plant Optimizing ini kami yakini dapat membuka peluang optimalisasi dari sisi produksi. Selain itu, diharapkan juga dapat mempercepat standarisasi sistem equipment, SDM, dan proses lainnya secara digital." tambahnya.
Plant Optimizing ini sendiri dapat mengoptimalisasi kapasitas produksi dan dapat meningkatkan efisiensi konsumsi energi thermal dan listrik di Semen Tonasa.( Herman Djide)